GRESIK - Masyarakat Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, kedepan tak perlu lagi menyeberangi lautan hingga 135 kilometer untuk sekadar mengurus Surat Izin Mengemudi (SIM).
Hal ini berkat terobosan pejabat baru Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, S.I.K., M.Si., Pihaknya akan menghadirkan layanan SIM di pulau yang berjarak sekitar 81 mil dari Gresik daratan tersebut.
Langkah ini menjadi solusi konkret atas keluhan masyarakat Bawean. Di mana selama ini menghadapi kendala jarak, akses dan biaya untuk mendapatkan pelayanan tersebut.
Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, S.I.K., M.Si., menyatakan bahwa inisiatif ini berawal dari aduan atau aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui media sosial (medsos). Pesan-pesan dari warga Bawean di Instagram menjadi perhatian serius pihak kepolisian.
“Layanan SIM ini berasal dari aspirasi masyarakat yang kami terima melalui pesan langsung di Instagram. Rencananya, kita akan hadir ke sana (Pulau Bawean, Red) mulai pekan depan,” ungkap AKBP Rovan saat kunjungan di Sekretariat PWI Gresik, Rabu (22/01/2025).
Seperti diketahui, AKBP Rovan membuka layanan pengaduan 1×24 jam untuk masyarakat. Layanan yang diberi nama Lapor Pak Kapolres Cak Roma ini bisa diakses melalui Instagram @rovanrichardmahenu dan @polresgresik_official, WhatsApp 0811-8800-2006, X @rovanmahenu dan TikTok @rovanmahenu_official.
“Kami membuka layanan aduan melalui media sosial agar masyarakat lebih mudah menyampaikan keluhannya. Aspirasi seperti ini akan terus kami prioritaskan,” tegas Kapolres Gresik jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) 2006 tersebut.
Respon terhadap keluhan warga Bawean soal layanan SIM ini membawa angin segar sekaligus menjadi bukti, bahwa layanan pengaduan Lapor Pak Kapolres Cak Roma tidak sekedar gimmick belaka. Melainkan, aspirasi dan keluhan itu benar-benar didengar untuk kemudian dicarikan solusi penyelesaian masalahnya.
Kehadiran layanan SIM di Pulau Bawean sekaligus menunjukkan komitmen Polres Gresik dalam mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Menurut Rovan, langkah ini merupakan salah satu wujud nyata kehadiran polisi untuk mempermudah urusan warga, terutama di daerah yang memiliki keterbatasan akses transportasi.
Kasat Lantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda Putera Buna, menambahkan bahwa untuk saat ini, layanan SIM Keliling akan menjadi solusi di Pulau Bawean. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Polda Jatim untuk memastikan kelancaran program ini.
Selain membuka layanan pengaduan melalui medsos, kedepan Kapolres AKBP Rovan juga menggiatkan kembali program Jumat Curhat. Di mana pihak kepolisian secara langsung mendengar dan mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat di berbagai wilayah Gresik. Ini akan dilakukan hingga ke tingkat Polsek Jajaran.
“Aspirasi masyarakat adalah prioritas Polres Gresik. Jadi saya bertugas di sini (Kabupaten Gresik, Red), semangat saya adalah melayani masyarakat. Jadi tidak ada program tersendiri, kami akan menghadirkan program sesuai aspirasi dan yang dibutuhkan masyarakat,” tandas mantan Kasubdit IV/Jatanras Polda Metro Jaya.
(Hum/HR)
